Saturday, September 22, 2007

Kita Yang Sering Merasa Paling Tidak Beruntung


Kita seringkali merasa ditakdirkan hidup dunia paling merugi. Dunia seakan begitu merasuk dalam sanubari kita. Tapi tahukah engkau nun di sebrang sana banyak yang sesungguhnya lebih menderita dan lebih sederhana dibandingkan hidup kita ?. Di sini misalnya, mereka hanya tinggal di rumah Honai, rumah tradisional yang beratapkan daun rumbia. Tahukan engkau, jika nasi yang seringkali engkau sisakan jika engkau makan adalah barang mewah disini. Meraka hanya memakan ubi jalar sebagai makanan pokok. Masihkah kita akan terus mengeluh sebagai makhluk yang paling tidak beruntung ?...
Catatan dari sepenggal kehidupanku di Bumi Papua. Agustus 07

2 comments:

Unknown said...

memang banyak orang indonesia ga begitu sadar bahwa mereka sebenarnya lebih beruntung dari pada saudara2 kita yang lain...salam kenal wong alit

Kang Boim said...

beruntung dan sial memang agak susah dibedakan...kadang saat kita merasa tidak beruntung sebenarnya kitalah yang paling beruntung, tergantung gmn kita melihatnya....saya setuju dengan pendapatnya...kita harus byk2 bersyukur...salam kenal boimlebon